Pertama kali mengajak putri kami
Azka Zahra ke Kidzania saat usianya 3 tahun (kini 6 tahun). Ide awalnya dari suami yang mendapat
rekomendasi dari teman kantornya . Katanya, edukatif banget dan si kecil jadi tahu seperti apa profesi/pekerjaan orang dewasa yang kelak akan ia jalani.
Saya sendiri ‘kenal’ Kidzania
dari iklan di TV, dengan adegan yang paling berkesan adalah beberapa anak-anak
mengenakan jas dan topi pemadam kebakaran tengah menyemprotkan air ke sebuah
gambar gedung yang sedang terbakar. Wah, tempat main apaan tuh? Pikir saya
waktu itu.
Kemudian dari teman kantor yang mengantar anaknya ke sana (acara
dari sekolah) saya jadi tahu keseruan di Kidzania. Katanya, anak di kenalkan pada dunia profesi
dan pekerjaan. Miniatur kota untuk memperkenalkan
anak-anak pada kehidupan di masa depan ketika mereka di tuntut mandiri.
Anak-anak jadi tahu dan bisa merasakan seperti apa rasanya jadi petugas pemadam
kebakaran (saya langsung teringat iklan TV Kidzania), jadi tahu bagaimana berita di koran di buat
dan seperti apa siaran di stasiun TV hingga akhirnya bisa kita tonton. Di sana juga anak jadi mengenal bagaimana
mendapatkan uang yaitu dengan bekerja atau membuat sesuatu.